Madina,- Pemasangan instalasi Dan Meteran Di desa Banjar Malayu terlalu membebani dan Mencekik Masyarakat Miskin sebab tarif Pemasangan Di Patok 2,7jt oleh oknum-oknum yang tidak Bertanggung jawab.
Upaya pemasukan Listrik kedesa Banjar Malayu Di usulkan Forum Aliansi Masyarakat Madina Bersatu Bersama PJ kepala Desa di Tahun(2022/11 )Dan sudah Di Realisasikan oleh pemerintah.
Dari hasil investigasi Tim Forum Aliansi Masyarakat Madina Bersatu ,kebanyakan masyarakat keuhkan akan tinggi nya biaya pemasangan listrik kerumah dan akibatkan minim nya niyat Masyarakat Untuk Pemasangan Lampu.
“Kalo zaman sekarang pemasangan instalasi 2,7jt itu sangat mahal buat kami masyarakat yang miskin ini ,sama lah seperti dulu gak ada lampu gak mampu warga, lebih perlu lagi untuk biaya Makan, ungkap warga yang tidak mau disebut nama nya.
Saat di konfirmasi Pimpinan ULP Natal dikantor muara soma, dia tak Tau keada an di lapangan.
Dan Pada Malam Rabu 22/11/2023 tim aliansi masyarakat bersatu mencoba konfir masi pimpinan PLN natal menerangkan Biaya Pasang Baru Di PLN semua nya sama. Daya 900vA sekitar 1jt pasang barunya.
Kenapa 2,3 ?klo bisa Di bawah itu, entah bisa Gratis Biaya pasang nya Abg bikin ya kan.
Cara pelanggan pasang instalasi
1.pelanggan bermohon Pasang baru sesuai pasangan baru yang di butuhkan.
2.pelanggan Urus sertifikat Layak Operasi(SLO)dan NiDI.
Di survey oleh PLN (klo layak di layani.
4.pelanggan Bayar Biaya pasang Baru Di PLN.
5.kwh nya Di pasang PLN. (Ungkap pimpinan PLN Natal ketika Di konfir masi).
Okis Ridwan Spd. I selaku putra desa banjar malayu sangat Berharap kepada pihak pemerintah, dan pihak PLN Agar segera mengawasi Oknum-oknum Nakal Yang ber main di pemasangan instalasi ini Dan Menindak bagi pelakunya, agar warga tidak Merasa Terbebani agar kedepan meningkat nya minat msyarakat untuk Memasukkan Lampu kerumah nya Kembali, ungkap Okis Ray Dengan Nada geram nya.
pewarta: Arbain