Meulaboh (METROZONE.net) – Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Teuku Umar dibawah naungan yayasan Almaghribi Meulaboh menggelar wisuda akbar Tahfidz Qur’an angkatan XI tahun ajaran 2024/2025. Adapun jumlah siswa yang diwisuda tahun ini sebanyak 254 orang siswa yang terdiri dari 225 siswa tahfidz dan 92 siswa kelulusan
Prosesi wisuda tahfidz Qur’an SDIT Teuku Umar ini berlangsung di Aula Integrasi Universitas Teuku Umar (UTU) pada Minggu (22/6-2025) yang dihadiri oleh Bupati Aceh Barat yang diwakili Kadis Dikbud Dr. Husensah, M.Pd, pengurus yayasan Almaghribi, para undangan terkait serta dihadiri para orang tua siswa yang diwisuda
Dalam sambutannya, Husensah sebagai mewakili Bupati Aceh Barat mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak SDIT Teuku Umar dan yayasan Almaghribi atas keseriusannya dalam memberikan sumbangsih untuk pembangunan Kabupaten Aceh Barat, khususnya melalui peningkatan mutu sumber daya manusia dalam dunia pendidikan anak.
Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Barat sangat berbangga hati sekaligus haru menyaksikan para generasi pecinta Al-qur’an yang hari ini akan diwisudakan,” ucap Husensah
Menurutnya, mereka-mereka inilah kedepannya akan meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dalam membangun peradaban yang maju serta berlandaskan syari’at Islam di Kabupaten Aceh Barat
”Wisuda Tahfidz ini bukanlah sekadar seremoni. Momentum ini adalah simbol keberhasilan pendidikan karakter, simbol keikhlasan dalam menanam nilai-nilai akhlak,” ujar Husensah
Ini merupakan bukti nyata bahwa Yayasan Almaghribi telah menjalankan perannya secara konsisten dalam mencetak generasi Islam yang berilmu, berakhlak, dan cinta Al-Qur’an.
”Di tengah tantangan zaman yang penuh dengan arus informasi dan budaya global yang kadang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa dan agama, kehadiran para penghafal Al-Qur’an menjadi cahaya harapan,” tuturnya.
Ditambahkan, anak-anak yang hari ini diwisuda, adalah bagian dari aset peradaban Islam dan bangsa, yang insya Allah akan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang bijak, sabar, dan bertanggung jawab.
Ia juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada Yayasan Almaghribi, terutama kepada seluruh pengajar yang tidak hanya memberikan pendidikan umum yang berkualitas, tetapi juga memadukannya dengan pendidikan agama yang kuat dan mendalam.
”Inilah model pendidikan ideal yang kita harapkan terus tumbuh dan berkembang di Bumi Teuku Umar,” ungkapnya.
”Saya titip pesan, hafalan Al-Qur’an yang kalian miliki adalah anugerah luar biasa. Namun, lebih dari itu, kalian juga dituntut untuk menjaga akhlak, menghormati guru, mencintai orang tua, serta menjadikan Al-Qur’an sebagai contoh pedoman hidup.” imbuhnya
Disampaikan juga, keberhasilan anak-anak hari ini tidak lepas dari kesabaran, ketelatenan, dan doa yang tiada henti dari ayah dan ibu semua. Dalam pendidikan anak, rumah adalah madrasah pertama, dan orang tua adalah guru utama.
”Maka, hari ini adalah juga hari kemenangan dan kebanggaan bagi para orang tua. Semoga pahala dan keberkahan terus mengalir kepada Bapak dan Ibu sekalian atas jerih payah yang telah ditanamkan selama ini,” demikian kata Husensah
Penulis: Almanudar
