Takalar, Metrozone-
Masyarakat Indonesia Sebagian besar sangat antusias dalam menyambut Hari Proklamasi Kemeedekaan Republik Indonesia yag Ke 78, pasalnya tahun sebelumnya penyambutan HUT RI tidak semeriah ini.
Di Kabupaten Takalar, Propinsi Sulawesi selatan (SulSel) juga tidak ketinggalan dalam perayaan HUT RI Ke 78 ini sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan baik kegiatan bersama Pemerintah dan Masyarakat juga pada bidang Pendidikan.
Lomba dilingkup Pendidikan Seperti Gerak Jalan, Pawai Pramuka dan kegiatan lainnya juga sangat meriah.
Seluruh jajaran Pendidikan di Kabupaten Takalar ikut andil dalam mewujudkan kemeriahan HUT RI ke 78 ini.
Kegiatan ini diliputi mulai dari tingkat Kecamatan, dan Tingkat Kabupaten Takalar bahkan ada pula kegiatan pada tingkat Desa dan Kelurahan
Di tempat terpisah SDN No 28 Barammamase Kecamatan Gelesong Selatan (Galsel) yang di nahkodai Barandaeng salah seorang wanita karir yang mampu membangun prestasi sekolah yang dipimpinnya bersama jajarannya, diketahui SD Negeri No 28 Barammamase
Bahwa baru baru ini telah memboyong sejumlah juara salam kegiatan 17 agustus ini, dihadapan Wartawan ke dua orang guru ini yakni Mutmainna dan Salawaty mengungkapka jika Sekolahnya telah meraih Juara, Kamis (24/8)
” Kami disini dapat beberapa juara, Diantaranya Juara 1 Tari Kreasi, Juara 1 Gerak Jalan Indah, Juara 1 Gerak jalan Pramuka, Juara 1 Tapak Tenda, Juara 2 Pionering, ajuara 1 LKBB Lomba Keterampilan Baris beebaris”.
Suatu kesyukuran buat kami karena perjuangan dalam membina anak anak sehingga dapat meraih sejumlah piala dan rata rata juara yang di raih hampir juara 1 Semua diantara beberapa loma. Ujarnya
Dari hasil pantauan media ini, jauh sebelum kegiatan lomba dimulai Barandaeng selaku kepala Upt SD Negeri Barammamase ini betul betul meluangkan waktunya bersama guru untuk melatih para Siswa yang akan ikut lomba, ia tak mengenal waktu, bahkan pagi hingga menjelang magrib mereka masih senantiasa di sekolah untuk persiapan lomba, upaya yang dilankukan warga Sd Negeri No 28 Barammamase ini patut diacungi jempol dan mampu menjadi panutan buat sekolah lainnya.
(Abu Algifari)
