Tambangan Jae Mandailing Natal Metrozone Net
Warung Mi Ayam Mas Bilal, yang berlokasi di Desa Tambangan Jae, Kecamatan Tambangan, Sumatera Utara, semakin dikenal sebagai salah satu tujuan kuliner favorit masyarakat setempat maupun pengunjung dari luar desa.
Warung yang berlokasi di tempat Wisata Lubuk Larangan Anak yatim desa Tambangan Jae, kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal ini buka setiap hari ini.
Dengan menawarkan cita rasa mi ayam khas rumahan dengan bahan-bahan segar, serta harga yang terjangakau yakni cuma enam ribu rupiah ( 6.000 ), sehingga selalu menjadi pilihan bagi para pecinta kuliner yang mengutamakan kualitas dan kelezatan.
Salah satu keistimewaan Warung Mi Ayam Mas Bilal adalah penggunaan mi home made alias buatan sendiri, dan dicetak langsung oleh pemilik tanpa bahan pengawet, sehingga menghasilkan tekstur lebih kenyal, rasa lebih alami, dan tentunya lebih sehat.
Di warung Mas Bilal tidak hanya menyediakan mi ayam saja, tetapi ada Nasi Goreng, Indomie kuah / goreng, Mi sop, dan juga soto madura.
Menu mi ayam racikan Mas Bilal dikenal memiliki kuah gurih yang khas, daging ayam bumbu rempah yang meresap, serta pelengkap sayuran segar yang membuat sajian semakin menarik.
Beberapa pelanggan mengungkapkan bahwa cita rasa mi ayam di warung ini berbeda dari biasanya, sehingga banyak yang rela datang dari luar Desa Tambangan Jae hanya untuk menikmati semangkuk mi ayam hangat.
Setiap hari, warung ini tak pernah sepi pengunjung dari baerbagai kalangan, dan puncaknya setiap akhir pekan dan libur sekolah, karena orang yang datang sekaligus untuk melihat tempat wisata lubuk Larangan anak yatim yang ada di samping warung mas Bilal.
Keramahtamahan Mas Bilal dalam melayani pelanggan juga menjadi nilai tambah, membuat suasana makan semakin nyaman dan bersahabat.
Dengan kualitas mi tanpa pengawet, rasa yang konsisten, serta pelayanan yang ramah, Warung Mi Ayam Mas Bilal kini semakin dikenal luas dan menjadi ikon kuliner baru di Tambangan Jae.
Kehadirannya tidak hanya menambah pilihan kuliner bagi masyarakat, tetapi juga ikut mendorong pergerakan ekonomi lokal di Kecamatan Tambangan.
Peliput: Arbain Lubis




