ACEH BARAT – Akibat curah hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Barat senin malam, sehingga meluapnya Sungai Meureubo, ternyata juga berdampak banjir yang paling parah Gampong Pasie Aceh Tunong Kec. Meureubo Kab.Aceh Barat, Selasa (21/11/2024)
Akibat bencana ini, 5 (lima) Gampong yang terdampak banjir di kecamatan Meureubo, Pasi aceh tunong, Pulo Teungoh, Pasi Aceh Baroh, Pasi masjid dan Pasi pinang.
Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana, S.I.K., M.H melalui Kapolsek Meureubo Iptu Karianta S.H, mengatakan, akibat diguyur hujan yang terus menerus sehingga meluapnya aliran sungai Krueng Meureubo dan berdampak banjir ke Pemukiman penduduk.
“Yang paling parah dampak banjir Gampong pasi Aceh Tunong, dengan ketinggian air antara 50 s/d 70 Cm”. Jelasnya
Di desa ini, petugas Kepolisian menyisir rumah-rumah penduduk. Saat penyisiran itu, mereka menemukan seorang Nenek lumpuh atas nama Nurhayati umur 66 tahun Sakit Menahun.
Akhirnya, lansia tersebut, dievakuasi oleh Personel Kepolisian Polsek Meureubo Polres Aceh Barat dengan menggunakan alat seadanya kelokasi yang lebih aman.
Menurutnya, kondisi nenek itu dalam kondisi sakit lumpuh menahun akibat penyempitan tulang belakang sehingga kami evakuasi dengan menggunakan ban dalam mobil yang kami rakit, ujar kapolsek.
Selain itu, kami juga melakukan evakuasi terhadap bayi yang bernama Muhammad Yusuf (5 bulan) untuk dibawa ketempat aman dari genangan banjir, terang Kapolsek
Saat ini kita terus memantau kondisi banjir yang terjadi di Kecamatan Meureubo dan melakukan langkah-langkah evakuasi terhadap masyarakat yang terdampak banjir, sambung Kapolsek
Di samping itu,” Pihaknya Kepolisian menghimbau kepada warga yang terdampak banjir agar lebih berhati-hati, terlebih banyak jaringan kabel yang teraliri air, sehingga rawan menimbulkan petaka, tutup Kapolsek Karianta
(Almanudar)
