ACEH BARAT (Metrozone.net) – Pemerintah Pusat memberikan dukungan penuh terkait rencana Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Preservasi jalan kabupaten dan PDAM Tirta Meulaboh yang tengah di gagas oleh Pemkab Aceh Barat.
Pemerintah Pusat memberikan dukungannya usai dilakukan pembahasan skema KPBU lewat Focus Group Discussion (FGD) Capacity Building atau penguatan kapasitas yang berlangsung pada tanggal 02 Oktober 2024 beberapa hari lalu di Main Hall PT Penjamin Insfratruktur Indonesia, Jakarta.
Ketua Tim KPDBU Aceh Barat, Kurdi mengatakan kegiatan penguatan kapasitas merupakan tahapan awal yang di tempuh sebelum dilakukan pendampingan dan mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Pusat.
“Untuk PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) kini berganti statusnya menjadi Perumda dan akan dilakukan pendampingan oleh Kementrian PUPR, “Pada prinsipnya Pemerintah mendukung termasuk Kemenkeu, Kata Kurdi, Jum’at (04/10/2024).
Sebut Kurdi, Rencana Preservasi PDAM Meulaboh mendapat dukungan dikarenakan kegiatan tersebut sejalan dengan program Pemerintah Pusat yang tengah memprioritaskan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dalam rangka ketersedian kebutuhan air bersih untuk masyarakat.
Kendati demikian, kata Kurdi, Pemerintah Pusat bakal mengkaji kembali nilai Capital Expenditure (Capex) atau belanja modal yang digunakan oleh perusahaan untuk memperoleh, meningkatkan, dan memelihara aset.
Kurdi menambahkan bahwa Pemerintah Pusat juga memberikan dukungan perihal rencana Pemerintah Kabupaten Aceh Barat yang akan membangun jalan khusus untuk aktivitas pertambangan atau pengangkutan batu bara (Jalur Hauling).
Kata Kurdi, Pemerintah bakal melaksanakan kegiatan Feasibility Study atau analisis yang dilakukan secara detail untuk menilai kelayakan suatu bisnis. Terkait program yang diupayakan pihaknya juga akan menemui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) untuk melakukan koordinasi, terangnya
“Kita akan melakukan pembahasan dengan Perpamsi dan juga LKPP untuk preservasi jalan kabupaten, demikian Kurdi
Pewarta: Almanudar
