Gegara Tagih Utang Ke Mantan Istri, Seorang Pria Dibacok Suami Baru

Berita, Daerah1324 Dilihat

Metrozone.net-  Sungailiat,-

Seorang Pria Lona Tenggara Putra alias Enggar (39) warga Lingkungan Nelayan 1 Sungailiat harus mendapatkan 20 jahitan atas luka bacokan yang bersarang di bagian kepala dan tangannya gegara menagih hutang ke rumah pelaku. Kamis, 14/09/2023

Kejadian ini dialami Lona alias Renggar Rabu (13/9) malam di Jalan Jend. A. Yani Sungailiat tepatnya Perempatan Simpang Kemujan depan Kantor DPC PPP Bangka.

Frans (41) kakak kandung korban kepada awak media Kamis siang (14/9) menceritakan kronologis awal mula kejadian.

Sekira pukul 20.30 WIB adiknya yang bernama Lona Tenggara Putra alias Enggar mendatangi rumah pelaku untuk menagih hutang ke Yl istri pelaku sebesar Rp1,5 juta.

Namun saat itu, pelaku menjawab istrinya sedang tidak ada di rumah.

“padahal Istri pelaku berjanji hari itu mau bayar hutang Rp.1,5 juta. Karena sudah berjanji setelah dapat arisan mau dibayar.” jelas Frans.

Ia menyebutkan, ketika itu, pelaku sempat meminta adik saya untuk mencari keberadaan Yl istri pelaku di dalam rumah.

Tapi korban (Enggar) menolak karena itu rumah orang. “Enggar adik saya berpesan kepada pelaku untuk segera membayar utang,” cerita Frans.

Dilanjutkannya, setelah mendengar jawaban adik saya, pelaku seperti naik pitam dan mengancam Enggar korban untuk dibunuh bahkan memanggil warga lainnya.

Ketika itu, Enggar korban mengalah dan memutuskan untuk kembali pulang.

“Enggar Adik saya mendengar jawaban seperti itu langsung pulang. Pelaku tidak terima adik saya berpesan untuk meminta dibayar utang istri pelaku,” lanjutnya.

Namun di perjalanan pulang tempatnya di Tempat Kejadian Perkara.

Korban malah ditunggu oleh pelaku sambil membawa celurit. Menurut Frans, sempat terjadi kejar kejaran antara pelaku dan korban.

Namun sabetan celurit dari tangan pelaku mengenai bagian kepala dan tangan korban.

“Ada orang yang melihat kejadian itu. Enggar adik saya meminta tolong tapi tidak ada yang menolong padahal darah pun sudah banyak keluar dari luka di kepala. Sempat mau dibacok lagi. Tapi ditangkis Enggar pakai tangan,” jelas Frans.

Perkelahian berlanjut dengan adu fisik di antara keduanya. Sampai datang sosok laki laki yang mengambil celurit dari tangan pelaku.

“Ada satu orang yang datang ambil celuritnya. Tapi dia meminta adik saya melepaskan pelaku. Kalau tidak dia mau dibacok lagi. Jadi dilepas oleh adik saya. Dan adik saya langsung pergi,” katanya.

“Adik saya meminta tolong kepada pedagang dekat Pasar Inpres dan oleh orang di situ, dia diantar ke Rumah Sakit Medika Stania untuk mendapatkan perawatan medis dengan luka 20 jahitan lebih,” jelasnya.

Usai kejadian tersebut, Lona alias Enggar pun melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolres Bangka.

Kasat Reskrim Polres Bangka, AKP. Rene Zhakaria, SIK kepada awak media Kamis siang mengatakan pihaknya sudah menerima laporan korban dan saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan kasus.

“Sudah kita terima laporannya. Terlapor sudah diamankan. Dan masih dalam pengembangan,” ujar AKP. Rene Zhakaria.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *