
Mandailing Natal MetroZone Net
Baru baru ini dan masih segar dalam ingatan kita Kecamatan Tambangan menggelar acara launching Kegiatan festival permainan budaya leluhur Mandailing.
Era teknologi digital saat ini telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan sosial maupun budaya di tengah-tengah masyarakat. “Apabila tidak dilestarikan budaya-budaya tradisional seperti permainan egrang, trompah gajah, Marie iye, maintali dan banyak lagi permainan leluhur yang lainnya kelak akan hilang bila tidak di pelihara dan tidak lanjutkan.
Media bersama tem,berhasil mewawancarai salah satu kepala desa Tambangan Tonga,Samsul bahwa di Desa Tambangan Tonga, masyarakat khususnya anak anak dan kaum ibu PKK telah memainkan permainan budaya leluhur Mandailing tersebut, anak anak terlihat asyik dan antusias bermain terompah gajah,bermain engrang,menggambar dan mewarnai,sehingga dengan demikian mereka akan terbiasa dan melupakan permainan Game,get get,di hp,. Asyiknya bermain permainan leluhur itu tentu mengingatkan kita pada masa dulu.
Tim Media menanyakan tentang kelanjutan Launcing budaya leluhur yang digelar beberapa minggu yang lalu di kecamatan tambangan.
Kepala desa Tambangan Tonga mengatakan” untuk melaksanakan dan menerapkan apa yang telah sama-sama kita sepakati di Kecamatan Tambangan, kami di desa Tambangan Tonga telah melanjutkan dan menetapkan permainan di setiap minggu, pada pelaksanaan Minggu pertama permainan leluhur ini di ikuti sekitar 50 an orang anak anak, tapi pada Minggu kedua meningkat pesat menjadi lebih dari seratusan orang ujar kepala desa.
Tidak hanya sampai di situ, peserta juga di berikan makanan tambahan dan gizi tambah kades.
bahkan setiap hari kita menghimbau pada anak anak agar tetap mengadakan kegiatan kegiatan budaya atau permainan leluhur kita wlaupun sebentar.
Semua ini bertujuan meminimalisir kecanduan anak-anak bermain hp atau berinternet, Dan Alhamdulillah anak anak desa kami sangat antusias.ujar kades lagi.
Kita masih ingat apa yg di katakan Bapak Enda Mora S,Sos Camat Kecamatan Tambangan permainan tradisional harus dilestarikan agar nilai budaya bangsa tidak hilang,dan akan dijadikan perlombaan pada perayaan hari hari besar seperti hari kemerdekaan, serta acara peringatan hari nasional dan kebudayaan, selain menjadi pertunjukan, permainan ini akan menciptakan rasa kebersamaan.
Salah satu permainan yang dibudayakan anak anak desa adalah permainan egrang dan permainan bakiak,terompah gajah, seperti permainan egrang adalah merupakan salah satu permainan tradisional yang menjadi warisan leluhur sejak zaman dahulu. Permainan ini harus dijaga dan dilestarikan agar memiliki daya pikat bagi anak-anak di zaman era digital saat ini.
“Bermain tak perlu mewah, sehat dan bergizi tak harus mahal” Inilah pedoman yang harus diterapkan pada anak usia dini, dan semboyan “keta marmayam ulang lupa ..HP…..emma jolo”
Peliput: Arbain.









