Banyuwangi,– Dalam rangka menyambut peringatan Hari Lahir Kemenkumham atau yang saat ini dikenal dengan Hari Pengayoman yang ke 79 pada tahun 2024 ini, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi menggelar kegiatan donor darah sebagai bentuk bakti sosial kepada masyarakat, Kamis (8/8).
Kegiatan donor darah dilaksanakan di Aula Sahardjo Lapas Banyuwangi dengan menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Banyuwangi.
Kepala Lapas Banyuwangi Agus Wahono menyebut kegiatan donor darah kali ini ditargetkan untuk diikuti oleh petugas Lapas Banyuwangi dan Ibu-Ibu dharma wanita.
“Sebelumnya sudah saya instruksikan kepada seluruh petugas agar dapat berpartisipasi dalam kegiatan yang sangat positif kali ini” ucapnya.
Pada kegiatan donor darah kali ini terkumpul sebanyak 25 kantong darah. Dari 71 petugas maupun Ibu-Ibu dharma wanita yang mendaftar untuk mendonorkan darahnya, beberapa diantaranya tidak memenuhi persyaratan untuk melakukan donor darah
“Mereka yang tidak lolos antara lain dikarenakan mengkonsumsi obat dalam waktu 3 hari terakhir, tekanan darah rendah dan kadar hemoglobin rendah” jelasnya.
Agus mengatakan bahwa kegiatan donor darah kali ini dilaksanakan sebagai salah satu rangkaian kegiatan peringatan Hari Pengayoman ke-79.
Kendati demikian, pelaksanaan kegiatan donor darah di Lapas Banyuwangi tidak hanya digelar pada momen tertentu saja, namun dilaksanakan secara rutin setiap 3 bulan.
“Kami telah menjalin kerjasama dengan PMI Banyuwangi untuk menggelar kegiatan donor darah secara rutin di Lapas Banyuwangi. Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang membutuhkan” imbuhnya.
Menurutnya, rutin melakukan donor darah tidak ada ruginya, karena selain bisa membuat tubuh semakin sehat, juga bisa membantu sesama.
“Tentu harapannya kegiatan yang kami laksanakan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutukan” pungkasnya.
Editor: 5093N9
