Ogan Ilir,Metrozone.net — Sebanyak dua remaja putri di Kabupaten Ogan Ilir dikabarkan hilang setelah speed boat yang ditungganginya terbalik di Sungai Ogan tepatnya di Desa Tebing Gerinting, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir.
Kejadian ini terjadi lebaran kedua Idul Adha 1445 Hijriah, Selasa 18 Juni 2024 sekitar pukul 15.00 WIB di tradisi speed boat yang kerap beraksi di hari raya Idul Adha maupun Idul Fitri atau tiap tahunnya.
Informasi yang di himpunan Media di Tempat Kejadian Perkara atau TKP, speed boat tersebut ditumpangi 11 orang, 10 penumpang yang terdiri dari remaja putra 3 orang dan remaja putri 7 orang.
“Infonya 10 penumpang, 1 orang remaja putri belum ditemukan. Kata seorang penumpang tadi, satu warga Mandi Angin semuanya Kecamatan Indralaya Selatan, ” ujar warga setempat, Torik yang sempat membantu korban speed boat terbalik itu.
Alhamdulillah katanya, 9 penumpang yang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. “Ya, 9 orang remaja itu selamat, tapi terlihat trauma,” ungkapnya.
Imam, salah satu keluarga korban yang diduga tenggelam mengaku, bahwa handphone yang digunakan adik sepupunya tersebut dalam keadaan aktif.
“Hp nya aktif, ya mudah-mudahan masih selamat dan hidup. Mungkin dia (korban red) saat ini dalam keadaan takut dan berada di suatu tempat,” harapnya.
Pantauan media ini, di TKP tampak terlihat ramai dipadati warga, baik muda mudi maupun dewasa, bahkan orang tua. Mereka terlihat penasaran ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Tampak terlihat juga, beberapa orang warga sedang melakukan pencarian dengan menyisir sungai Ogan di TKP dengan menggunakan peralatan seadanya. Belum tampak terlihat pihak BPBD Ogan Ilir.
Terlihat juga, dua orang polisi mendatangi TKP, dan membawa sopir speed boat yang terbalik dengan menggunakan mobil Patroli Polsek Indralaya.
Terpisah Kapolsek Indralaya, AKP Junardi membenarkan ada sebuah speed boat yang terbalik di Desa Tebing Gerinting Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir.
“Ya, informasinya ada 1 orang yang hilang, satu sudah ditemukan dan dibawa ke rumah Sakit. Anggota kita sudah di TKP,” ujarnya dihubungi Awak Media.
Saat ini pihaknya sedang mencari tau siap yang memberikan izin kegiatan speed board ini. “Tradisi-tradisi, kalau sudah begini siapa yang bertanggungjawab. Mungkin itu dulu yang bisa diinformasikan,” tukasnya.
Ditambahkannya juga, bahwa pihaknya sudah mengamankan sopir speed boat terbalik. “Serang (sopir speed board red) sudah kita amankan,” Ungkapnya.
Jurnalis :
(Endang Rajo Alam)