Meulaboh (Metrozone.net) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Barat segera melakukan penanganan secara darurat atas jebolnya tebing sungai Meureubo di Kecamatan Pante Ceureumen Kabupaten Kabupaten Aceh Barat
Akan segera kita tangani secara darurat dulu perbaikan tebing sungai dengan menggunakan 50 keping bronjong dengan mengunakan anggaran rutin dinas, dan selanjutnya perbaikan secara permanen saluran irigasi tersebut akan kita lakukan pada tahun 2025.
Dan lanjutan perbaikan saluran irigasi secara permanen, kata dia, pihaknya akan mengusulkan anggaran sebesar 400 juta di tahun anggaran 2025, kata Kadis PUPR Aceh Barat Dr. Kurdi, Rabu (20/11-2024)
Sebelumnya dilaporkan bahwa tebing sungai Meureubo yang terdapat di Desa Pante Ceureumen Kecamatan Pante Ceureumen Kabupaten Aceh Barat Ambruk sepanjang 50 meter pada Senin (18 November 2024.
Ambruknya tebing sungai tersebut diakibatkan oleh erosi dari luapan air sungai karena tingginya debit air, akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah tersebut
Imbas dari dari jebolnya tanggul sungai di desa Pante Ceureumen tersebut, telah menyebabkan saluran air yang berdampingan dengan tebing sungai pun ikut ambruk.
Terkait ambruknya tebing sungai Meureubo yang terdapat di desa Pante Ceureumen, wakil Ketua 1 DPRK Aceh Barat Azwir meminta kepada Pemerintah daerah melalui dinas PUPR Aceh Barat untuk melakukan penanganan tebing sungai dan saluran irigasi yang ambruk tersebut
Azwir menyebutkan akibat ambruknya saluran irigasi tersebut membuat 200 hektar sawah warga di tiga desa yakni desa Manjeng, Pante Ceureumen dan Manuang Kinco di kecamatan tersebut tidak teraliri air.
Azwir meminta Pemkab Aceh Barat dapat mengusulkan anggaran pada tahun 2025 untuk melakukan perbaikan dan meninggikan saluran irigasi tersebut agar teraliri air, Imbuhnya
Pewarta: Almanudar