Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tingkatkan PAD dengan Strategi Ekonomi Inovatif

Berita, Daerah357 Dilihat

PANGKALPINANG, Metrozone.net

Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sedang menyiapkan berbagai strategi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui optimalisasi sumber daya lokal, diversifikasi ekonomi, dan perbaikan tata kelola keuangan. Langkah ini diharapkan dapat membawa pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Calon Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan, menyatakan bahwa langkah-langkah tersebut akan mendorong perekonomian Bangka Belitung ke arah yang lebih maju. Salah satu fokus utama adalah pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan di beberapa destinasi unggulan, termasuk Pantai Parai dan Danau Kaolin.

“Kami melihat potensi yang sangat besar di sektor pariwisata. Peningkatan infrastruktur, promosi destinasi, dan kerja sama dengan investor akan menjadi prioritas kami dalam memajukan sektor ini,” kata Erzaldi, Minggu (10/11/2024). Di samping itu, sektor pertambangan juga akan dikelola lebih profesional agar memberikan kontribusi signifikan bagi PAD.

Erzaldi menambahkan, diversifikasi ekonomi adalah strategi penting lainnya. Pemerintah akan memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta agribisnis dan perikanan. “Pelatihan serta digitalisasi usaha bagi UMKM sangat diperlukan agar mereka lebih kompetitif di pasar,” ujarnya.

Selain fokus pada pariwisata dan UMKM, Erzaldi mengungkapkan bahwa investasi di sektor manufaktur dan energi terbarukan akan dipermudah. Dalam tata kelola pajak, digitalisasi layanan menjadi langkah utama untuk meningkatkan efisiensi pembayaran dan memperluas cakupan wajib pajak.

“Kami akan melakukan pendataan ulang untuk memastikan semua potensi pajak dapat terakomodasi secara optimal,” jelas Erzaldi.

Pengembangan teknologi juga akan didukung melalui implementasi smart city yang diharapkan dapat mengoptimalkan pengelolaan anggaran dan aset daerah. Dalam skema ini, Erzaldi menyampaikan pentingnya membangun ekosistem digital yang kuat guna mendistribusikan produk-produk unggulan lokal ke pasar yang lebih luas.

Kerja sama antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat akan diperkuat melalui model public-private partnership (PPP) serta program pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan wisata desa dan pengembangan ekonomi kreatif. “Sinergi semua pihak sangat penting untuk memastikan keberhasilan program ini,” tambah Erzaldi.

Dengan upaya tersebut, Erzaldi berharap Bangka Belitung dapat meningkatkan PAD secara signifikan, membuka peluang ekonomi baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

(T-APPI)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *