Langkat,- Dalam upaya memperkuat sektor pariwisata lokal, Pj Bupati Langkat H.M. Faisal Hasrimy, AP, M.AP, yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H. Sukhyar Mulyamin, S.Sos, M.Si, secara resmi membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Desa Wisata Berkelanjutan, Rabu (18/9/2024), di ruang pola Kantor Bupati Langkat. Kegiatan ini dihadiri oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Andi Marpaung, serta perwakilan desa dari 27 desa wisata rintisan di Langkat.
Dalam sambutannya, yang disampaikan oleh H. Sukhyar Mulyamin, Pj Bupati Langkat menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kemenparekraf, khususnya kepada Deputi Andi Marpaung, yang telah berkenan mengunjungi Kabupaten Langkat dan berbagi ilmu terkait pengembangan desa wisata berkelanjutan.
Sukhyar juga menyoroti keberhasilan Kabupaten Langkat dalam sektor pariwisata, khususnya Desa Wisata Perkebunan Bukit Lawang, Kecamatan Bahorok, yang berhasil meraih juara harapan pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, di mana desa ini dinobatkan sebagai salah satu dari 75 desa terbaik.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Langkat, Nur Elly Heriani Rambe, MM, dalam laporannya menegaskan bahwa tujuan utama bimtek ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan destinasi wisata yang berkelanjutan. Para peserta akan dilatih tentang pengelolaan sumber daya alam, pemeliharaan lingkungan, serta pengembangan produk wisata yang ramah lingkungan.
Dalam paparannya, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI, Andi Marpaung, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah pusat untuk mendukung desa wisata dalam memanfaatkan potensi lokal secara optimal. Ia menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian lingkungan serta budaya lokal.
Pewarta: Robby
