Mojokerto,- Kegiatan MPLS telah berlangsung selama 12 hari di SDN Japan, MPLS bertujuan untuk memperkenalkan siswa baru pada tata tertib sekolah serta budaya, dan norma – norma, dengan Visi dan Misi SDN JAPAN menuju “Sekolah Ramah Anak” dalam meningkatkan kualitas pendidikan untuk generasi penerus bangsa. Sabtu (27/07/2024).
Beradaptasi dengan lingkungan yang baru dan teman – teman yang baru sangat diperlukan bagi anak – anak yang baru mengenal lingkungan sekolahnya untuk menunjang rasa aman dan nyaman di lingkungan Sekolah yang baru.
SDN JAPAN yang berada di Jln.RA.Basuni, Kecamatan Sooko, Kota Mojokerto melaksanakan kegiatan Penutupan MPLS pada hari Sabtu (27/07) di halaman sekolah SDN JAPAN, dimeriahkan dengan bazar yang melibatkan wali murid dari kelas satu sampai kelas enam, dan tari – tarian dari murid – murid SDN Japan.
Kegiatan Penutupan MPLS diawali dengan upacara dilanjutkan dengan pelepasan balon, menandakan MPLS SDN Japan telah berakhir diteruskan dengan tampilan tari Remo bersama ananda Syafa dan Tika, tarian jaranan dibawakan ananda Syifa, Hani, Bella dan Andara serta berbagai dolanan dan permainan anak – anak tempo dulu juga ditampilkan untuk melatih kecerdasan otak kanan.
“Transisi dari Paud, TK ke SD yang menyenangkan, sesuai dengan instruksi dari Pemerintah (Kemendikbud), kegiatan MPLS di SDN Japan ini sudah menciptakan rasa aman, kreatif dan nyaman di lingkungan Sekolah yang baru SDN Japan ini, ” ucap Cahyo Kepala Sekolah SDN Japan.
Pewarta: YN
