Pemkab Aceh Barat himbau masyarakat tidak ragu isi SPI- KPK

Meulaboh (METROZONE.net) – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menghimbau masyarakat yang menerima WhatsApp Blast dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk tidak ragu dan takut untuk mengisi Survey Penilaian Integritas (SPI).

Kami meminta semua pihak untuk tidak ragu mengisi SPI ini secara akurat dan benar tentang apa yang diketahui untuk memetakan risiko korupsi dan kemajuan terhadap pemerintah daerah utamanya Pemerintah Kabupaten Aceh Barat,” kata Inspektur Inspektorat Aceh Barat, Zakaria, SE,. CGCAE, Kamis (18/9-2025)

Zakaria menjelaskan bahwa ada ribuan responden (populasi) yang masuk pada dashboard KPK dan dinyatakan clean oleh KPK periode Agustus-Oktober 2025. Responden itu meliputi internal dari pegawai, responden eksper/ahli,”ujarnya

Untuk internal ada pegawai Pemkab Aceh Barat, sedangkan responden eksternal adalah pengguna layanan dan penerima manfaat. Sedangkan eksper termasuk pakar ahli/stakeholder meliputi pegawai pensiunan, DPRK/Jurnalis lokal, LSM yang pernah bekerja sama dengan LKPD,” sebut Zakaria

“Responden bisa berubah dinamis sesuai kebutuhan SPI KPK, sehingga bagi masyarakat yang mendapatkan WhatsApp Blast Link Survey Penilaian Insgritas (SPI) bisa mengisi dan turut serta menjadi agen perubahan karena survey akan berlangsung periode Agustus hingga Oktober 2025. Nanti masyarakat yang menjadi responden akan dapat WA akun terverifikasi centang hijau,” tambahnya

Untuk itu, kata Zakaria, Pemkab Aceh Barat menghimbau seluruh pihak untuk tidak ragu dan takut untuk mengisi SPI KPK ini karena setiap indentitas responden yang mengisi SPI ini dijamin kerahasiaannya oleh KPK.

Karena tujuan pengisian SPI ini sendiri, kata dia, untuk meningkatkan kesadaran risiko korupsi dan perbaikan sistem antikorupsi, jadi manfaat nya dapat mencegah dan pemberantasan korupsi di Kabupaten Aceh Barat untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur

“Kami berharap semoga para pihak atau responden setelah menerima WA blast dari KPK ini untuk tidak takut dan ragu untuk mengisi, apalagi jumlah pertanyaan tidak banyak dan cukup gampang, yang penting jujur dalam menjawab,” imbuh Zakaria

Penulis: Almanudar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *