Pelestarian Permainan Leluhur Mandailing Natal di Desa Tambangan Jae

Mandailing Natal MetroZone Net

Era teknologi digital saat ini telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan sosial maupun budaya di tengah-tengah masyarakat. “Apabila tidak dilestarikan budaya-budaya tradisional seperti permainan egrang, trompah gajah, Marie iye, maintali dan banyak lagi permainan leluhur yang lainnya kelak akan hilang bila tidak di pelihara dan tidak lanjutkan.

Wartawan Metrozone.net ,berhasil mewawancarai salah satu Aparat Desa Tambangan jae Riswan Lubis bahwa di Desa Tambangan jae masyarakat khususnya anak anak telah memainkan permainan budaya leluhur Mandailing dan bidan desa Tambangan jae (Roslina Sihombing)serta kader kesehatan bersama-sama menyediakan dan membagikan makanan yang bergizi

untuk anak-anak setiap minggunya. anak anak terlihat asyik dan antusias bermain terompah gajah, engrang, menggambar dan mewarnai, lomba kelereng dan lompat goni sehingga dengan demikian mereka akan terbiasa dan mengurangi ketergantungan terhadap hp,. Asyiknya bermain permainan leluhur itu tentu mengingatkan kita pada masa dulu.

Aparat DesaTambangan jae mengatakan” untuk melaksanakan dan menerapkan apa yang telah sama-sama kita sepakati di Kecamatan Tambangan, kami di desa Tambangan jae telah melanjutkan dan menetapkan permainan di setiap minggu, pada pelaksanaan Minggu pertama permainan leluhur ini di ikuti sekitar 30an anak anak, dan Alhamdulillah setiap minggunya jumlah anak yang ikut bermain bertambah ujar Aparat desa. Setiap Minggu pagi mereka sudah berkumpul di tempat yang sudah di tentukan. #marmayam..! keta..#marHP.. Emm….ma..jolo.

Peliput”ARBAIN

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *