Meulaboh (METROZONE.net) – Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Aceh Barat bersama Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Disdikbud Aceh Barat menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak banjir bandang dan longsor yang melanda Kabupaten tersebut.
Dengan mengunakan mobil, para pengurus MKKS SMP dan bidang GTK Disdikbud Aceh Barat ini mengangkut paket bantuan yang di dapat dari hasil pengalangan dana para kepala sekolah SMP dan pegawai bidang GTK Disdikbud Aceh Barat
Bantuan diserahkan langsung oleh pengurus MKKS SMP sebagai bentuk solidaritas dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir bandang. Adapun bantuan yang disalurkan berupa Sembako dan pakaian layak pakai dan bantuan logistik lainnya yang sangat dibutuhkan dalam proses pemulihan.
Alhamdulillah, hari ini kami dari pengurus MKKS SMP dan juga turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Barat, Dr. Husensah, M.pd, menyalurkan langsung bantuan untuk korban banjir bandang di Kecamatan Pante Ceureumen dan Woyla,” kata Ketua MKKS SMP Aceh Barat, Banta Lidan, S.Pd.I, Kamis (4/12-2025)
Banta Lidan yang turut didampingi Wakil Ketua MKKS SMP Ibnu Abas, S.Pd, M.Pd, menyampaikan bahwa aksi tanggap bencana ini sebagai bentuk kepedulian MKKS SMP dan juga ASN Disdikbud kepada masyarakat yaing terkena musibah banjir luapan beberapa hari yang lalu,” ujarnya
“Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat dan lembaga pendidikan yang terdampak musibah banjir bandang,” ungkap Banta Lidan
Ini merupakan bantuan gelombang pertama yang sudah disalurkan direncanakan ada gelombang kedua karena masih ada kepala sekolah yang belum menyumbang karena terlambat imformasi seiring dengan gangguan jaringan HP,” ujarnya
Sementara itu, Kadis Dikbud Aceh Barat, Dr. Husensah, S.Pd,.M.Pd, menyampaikan apresiasinya atas aksi para kepala sekolah yang tergabung dalam MKKS SMP melalui kegiatan bakti sosial dengan semangat gotong royong mengumpulkan donasi membantu korban banjir bandang.
Husensah menegaskan bahwa perhatian seperti ini sangat berarti khususnya pada masa pemulihan warga yang terdampak pasca banjir bandang, disamping bantuan dari pemerintah daerah dan pusat,” kata Husensah
“Melalui gerakan sosial seperti ini, kami berharap agar para kepala sekolah dan guru dilingkup dinas pendidikan terus memperkuat solidaritas dan saling membantu ketika menghadapi musibah, karena banjir bandang yang terjadi di sejumlah kecamatan di Aceh Barat juga terdampak pada guru dan siswa yang membutuhkan perhatian semua pihak,” pungkasnya
Penulis: Almanudar
