Tabanan,- KTT WWF merupakan salah satu event terbesar di dunia dan tahun ini merupakan pertemuan ke-10, yang akan dilaksanakan di kawasan wisata Nusadua Bali pada tgl 18 s/d 26 mei 2024, mengundang 33 kepala negara peserta dari berbagai penjuru dunia.
Dalam hal ini Polres Tabanan telah menyiapkan strategi Pengamanan sejak awal tahun 2024, mulai dari sosialisasi dan menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat, para tokoh masyarakat maupun tokoh agama, mengajak agar mendukung dan menyukseskan KTT WWF di Bali.
Polres Tabanan terus mengoptimalkan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) melalui pelaksanaan Operasi Razia Ranmor, Patroli Blue Light Patrol, Patroli Dialogis serta pemantauan Objek Vital dan Pemukiman Penduduk, Razia penduduk pendatang, minggu ( 12/5/2024 )
Seijin Kapolres Tabanan AKBP Leo Dedy Defretes ,S.H.,S.I.K.,M.H, Pawas Ipda Ni Luh Made Yasrini, S.H, yang memimpin langsung jalannya patroli Blue Light Patrol malam ini, mengatakan pentingnya peranan masyarakat dalam menjaga kamtibmas menyukseskan KTT WWF Di Bali.
“Mari Bersama menjaga Kamtibmas dengan cara aktif menjaga keamanan lingkungan masing-masing, karena kesuksesan WWF pastinya akan membawa dampak yang sangat positif bagi sektor pariwisata Bali kedepan” ujarnya.
Lebih lanjut pihaknya turut pula melakukan sosialisasi melalui media sosial mengajak masyarakat bersama-sama menyukseskan KTT WWF dengan menjaga kondusifitas kamtibmas.
“Media sosial menjadi mitra strategis dalam menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat, kesuksesan pelaksanaan KTT WWF nantinya sangat penting menjaga nama baik dan kepercayaan Dunia terhadap Indonesia di kancah Internasional” tandasnya.
Sumber: Humas Polres Tabanan
