Nagan Raya, METROZONE.net – Aksi demo para honorer ke Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Nagan Raya yang mengadu sejumlah tuntutan kepada Pemkab setempat yang disampaikan melalui wakil rakyat setempat menjadi perbincangan publik di kabupaten tersebut. Hal ini juga perhatian dan tanggapan serius dari lembaga swadaya masyarakat Triga Nusantara Indonesia (Trinusa).
Dalam pernyataannya, Ketua LSM Trinusa DPD Aceh yang juga merangkap Ketua DPC Nagan Raya Yusri Mahendra atau yang dikenal dengan panggilan Abu Laot ikut angkat bicara atas keprihatinan yang disampaikan oleh para honorer baik dari kalangan pendidikan maupun pemerintahan di kabupaten tersebut.
Saya mendukung sepenuhnya atas aksi demo para honorer yang menuntut sejumlah tuntutan dan keluhan mereka kepada pemerintah daerah Nagan Raya yang disampaikan melalui wakil rakyat dalam anggota dewan setempat, kata Abu Laot kepada media ini, Senin (13/1-2025)
Abu Laot menyebutkan bahwa sudah sepatutnya para honorer ini menjadi perhatian pemerintah daerah karena mereka (honorer) telah berbakti dan mengabdi kepada negara puluhan tahun tapi masih terkatung-katung nasipnya tampa ada kejelasan untuk pengangkatan sebagai ASN dan PPPK
Seharusnya pemerintah daerah, kata Abu Laot, harus memprioritaskan bagi para honorer yang sudah lama mengabdikan diri kepada bangsa dan negara dengan gaji dan upah yang minim dan bahkan mereka harus menanggung beban keluarga, kata Abu Laot
Kami dari lembaga Triga Nusantara Indonesia Suara Trinusa sangat berharap kepada pemerintah daerah kabupaten Nagan Raya agar mengedepankan tuntutan para honorer terutama dalam hal kesejahteraan yang selama ini sangat minim tidak sesuai dengan kerjanya sesuai dengan prosedur dan aturan perundang-undangan yang berlaku, sebut Abu Laot dalam kapasitasnya sebagai aktivis lembaga organisasi masyarakat
Abu Laot juga meminta kepada pemerintah Kabupaten Nagan Raya agar merekomendasikan menambah kuota tenaga honorer di wilayah ini dalam membantu kinerja dan program pemerintah dan di samping memprioritaskan pengangkatan honorer menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sesuai keahliannya dan juga sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku, dengan demikian, kata dia, diharapkan bisa ikut membantu program pemerintah dalam berbagai bidang sesuai pendidikan dan keahliannya, tandasnya
Kami dari LSM Triga Nusantara Indonesia Suara Trinusa sangat mendukung apa yang disuarakan para honorer tersebut di depan wakil rakyat anggota DPRK tempat mereka mengadu, tentunya hal ini kita berharap kepada wakil rakyat yang dipilih agar bisa menyampaikan aspirasi ini kepada pemerintah daerah terkait sejumlah tuntutan para honorer ini tentunya sesuai aturan yang berlaku, ucapnya
“Kita berharap pemerintah daerah kabupaten Nagan Raya agar memperjuangkan aspirasi yang disampaikan oleh para tenaga honorer baik kalangan pendidikan maupun di instansi pemerintahan baik tingkat kesejahteraan nya maupun dalam melakukan rekrutmen CPNS maupun PPPK bagi mereka yang telah lama mengabdi dan berbakti kepada bangsa dan negara khususnya di lingkup pemerintahan kabupaten Nagan Raya, Pungkas Abu Laot
Penulis: Almanudar
