Banjarmasin, Metrozone.net –
Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, secara resmi membuka kegiatan Pekan Lomba Islami yang digelar di Masjid Baabud Taqwa Lapas, Sabtu pagi (28/06/2025). Kegiatan ini menjadi rangkaian dalam menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriyah sekaligus peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025.
Dalam sambutannya, Kalapas menyampaikan pentingnya pembinaan kepribadian berbasis nilai-nilai agama sebagai pondasi utama perubahan diri warga binaan.
“Lomba Islami ini bukan hanya soal kompetisi, tapi sarana untuk menumbuhkan kesadaran, kedisiplinan, dan semangat hijrah dari dalam diri warga binaan. Ini bagian dari upaya pembinaan menyeluruh dari hati dan spiritualitas,” ujar Herriansyah.
Pekan Lomba Islami yang berlangsung selama sepekan hingga 5 Juli 2025 ini mencakup berbagai kategori seperti Adzan, Khatib, Kaligrafi, dan Hafalan Surah Pilihan. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya mempererat ukhuwah Islamiyah di dalam lapas, tetapi juga menjadi momentum hijrah spiritual bagi para peserta.
Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, M. Junaidi, yang turut hadir mendampingi Kalapas, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan yang menyentuh tiga aspek sekaligus: akhlak, akal, dan amal.
Pembina keagamaan Salman Farsi turut memberikan pandangan terkait pentingnya nilai spiritual dalam kegiatan ini.
“Kami ingin warga binaan tidak sekadar tahu tentang agama, tapi menghidupkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari. Lomba Islami ini bukan hanya ajang kompetisi, melainkan latihan untuk memperbaiki diri, melatih kedisiplinan, dan menumbuhkan semangat hijrah dari dalam,” ujar Salman.
Dengan pembukaan ini, suasana religius dan penuh harapan mulai menyelimuti Lapas Banjarmasin. Melalui pendekatan pembinaan berbasis spiritual, Lapas berupaya menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan pribadi dan perubahan sikap warga binaan menuju kehidupan yang lebih baik. (Lapas Banjarmasin)
