NAGAN RAYA – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat Triga Nusantara Indonesia (DPD – LSM Trinusa) Provinsi Aceh Yusri Mahendra alias Abu Laot Kcombet Ad mendesak kepada Pemerintah Indonesia dan Aceh untuk mengusir pengungsi etnis Rohingya dari Bumi Aceh, karena kedatangan etnis Rohingya di beberapa Kabupaten di Provinsi Aceh yang saat ini ditolak oleh masyarakat Aceh menjadi bumerang bagi masyarakat Aceh yang terkenal julukan Bumi Seramoe Mekkah dan kuat dengan adat istiadat.
Menurut pria yang baru dipercayakan oleh Dewan Pimpinan Nasional sebagai Ketua DPD LSM Trinusa Provinsi Aceh menyebutkan bahwa kedatangan etnis Rohingya ke Bumi Aceh selain menjadi beban bagi pemerintah karena harus memberikan uang jatah hidup seperti makan dan lainnya juga akan memperkeruh suasana persatuan dan kesatuan kehidupan masyarakat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kata Abu Laot
“Rakyat Aceh saja saat ini masih dalam kondisi sulit dari segi ekonomi, lalu menampung etnis Rohingya dengan memberikan jatah hidup mereka setiap harinya dengan membebankan anggaran daerah dan juga membebani masyarakat, kata Abu Laot
Maka untuk itu kami mendesak Pemerintah Pusat dan Aceh serta elemen masyarakat untuk tidak menerima kedatangan etnis Rohingya dan rakyat Aceh harus bersatu untuk mengusir pengungsi Rohingya, tandas Abu Laot
Kata Abu Laot Pemerintah Indonesia sebenarnya berhak untuk mengusir semua pengungsi Rohingya ini karena alasan tersebut didasari oleh perjanjian hukum Internasional yang ada di dalam United Nation High Commissioner for Refugees (UNCHR) dan Indonesia sendiri tidak ikut dalam konvensi UNHCR untuk menampung pengungsi Rohingya tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, sebut Abu Laot.
Kita melihat kondisi saat ribuan pengungsi terus dibawa ke Aceh dengan alasan terdampar, padahal kedatangan etnis Rohingya ke Aceh ini ada pihak yang berperan yang senagaja membawa mereka ke bumi Aceh ini, sebut Abu Laot
Kondisi saat ini hadirnya para pengungsi Rohingya telah membuat orang Aceh cemas dan terus terjadi penolakan kehadiran mereka disejumlah kabupaten di Aceh, anehnya kenapa pula harus ke Indonesia dibawa etnis Rohingya ini, ujar Abu Laot heran.
Masyarakat Aceh sangat mengkuatirkan kedatangan etnis Rohingya, sebab jangan gara-gara kedatangan mereka (etnis Rohingya) akan merusak semua aspek kehidupan bahkan dihilangkan oleh para pengungsi Rohingya tersebut, imbuhnya
“Maka sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di Bumi Aceh gara-gara pengungsi Rohingya ini, kami mendesak Pemerintah Indonesia dan elite politik serta seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu mengusir etnis Rohingya di Bumi Aceh Seramoe Mekkah ini, tutup Abu Laot kepada media ini Minggu (17/12-2023)
Penulis : Almanudar