Bandar Lampung – Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia kembali melakukan rotasi besar-besaran terhadap jajaran pejabatnya di Provinsi Lampung.
Langkah tersebut mencakup pergantian Wakil Kepala Kejati (Wakajati) hingga enam Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari).
Mutasi tersebut tertuang dalam Keputusan Jaksa Agung RI Nomor: 854 Tahun 2025 yang diterbitkan pada 13 Oktober 2025.
Keputusan ini memuat pemberhentian dan pengangkatan pegawai negeri sipil dalam jabatan struktural Kejaksaan RI, dan ditandatangani langsung oleh Jaksa Agung RI, Burhanuddin.
Dalam keputusan itu, Dr. Transiswara Adhi, SH, M.Hum, yang sebelumnya menjabat Wakajati Lampung, ditugaskan sebagai Kepala Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi pada Kejagung RI.
Posisi Wakajati Lampung kini diisi oleh Suwandi, SH, M.Hum, yang sebelumnya menjabat Wakajati Sulawesi Utara.
Selain posisi Wakajati, Kejagung juga melakukan perombakan di tingkat asisten dan kepala kejaksaan negeri.
Berdasarkan SK Jaksa Agung Nomor: KEP-IV-1425/10/2025, mutasi ini ditandatangani oleh Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan (JAM-Bin), Dr. Hendro Dewanto, SH, M.Hum.
Melansir dari laporan Inilampung.com (13/10/2025), dalam keputusan tersebut, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejati Lampung, Nurmajayani, SH, MH, mendapat tugas baru sebagai Kajari Kabupaten Bandung.
Jabatan Asdatun Kejati Lampung kini diisi oleh Erawati, SH, MH, sebelumnya Kajari Wonosobo, Jawa Tengah.
Sementara itu, sejumlah kepala kejaksaan negeri di Lampung juga mengalami rotasi.
Sefran Haryadi, SH, MH, yang sebelumnya menjabat Kajari Mesuji, kini bertugas sebagai Kajari Grobogan, Jawa Tengah.
Jabatan lamanya diisi oleh Sahat Robert Parulian Simatupang, SH, MH, yang sebelumnya Koordinator pada Kejati Bangka Belitung.
Tommy Adhiyaksah Putra, SH, yang menjabat Kajari Lampung Tengah, kini dipromosikan menjadi Asisten Pengawasan (Aswas) Kejati Aceh.
Posisinya diisi oleh Dr. Rita Susanti, SH, MH, mutasi dari jabatan Kajari Belitung Timur.
Perubahan serupa juga terjadi di Kejari Tanggamus. Dr. Adi Fakhruddin, SH, MH, resmi berpindah tugas menjadi Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Banten.
Posisinya digantikan oleh Subari Kurniawan, SH, MH, yang sebelumnya Kajari Katingan.
Selanjutnya, Kajari Way Kanan, Dody Andohar Jaya Sinaga, SH, MH, mendapat jabatan baru sebagai Asisten Pemulihan Aset Kejati Papua.
Kursi yang ditinggalkannya kini diisi oleh Mahmudin, SH, MH, mantan Kajari Morowali Utara.
Perubahan juga terjadi di Kejari Lampung Utara (Lampura). Hendra Syarbaini, SH, MH, kini menjabat Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Bengkulu, dan posisinya digantikan oleh Edy Subhan, SH, MH, yang sebelumnya menjabat Kajari Bangka.
Sementara itu, jabatan Kajari Pesawaran kini resmi diemban oleh Umi Kalsum, SH, MH, yang sebelumnya menjabat Kabag Tata Usaha Kejati DKI Jakarta.
Langkah mutasi ini disebut sebagai bagian dari upaya Kejagung dalam memperkuat kinerja lembaga dan memastikan penyegaran di seluruh satuan kerja kejaksaan di daerah.
Rotasi di lingkungan Kejaksaan RI juga diharapkan mampu meningkatkan integritas dan efektivitas dalam penegakan hukum di daerah.
Kejagung Bongkar Jajaran Kejaksaan di Lampung, Enam Kajari dan Wakajati Dimutasi
