ACEH BARAT – Dalam rangka mengenang gempa dan tsunami pernah melanda kawasan pesisir Meulaboh Aceh Barat selama sembilan belas tahun yang lalu. Peristiwa tersebut mengakibatkan ribuan nyawa korban melayang, kehilangan tempat tinggal dan mengalami trauma berkepanjangan.
Untuk menghindari peristiwa maha dahsyat tersebut luput dari ingatan generasi milenial, maka pada hari ini tanggal 19 Desember 2024 sejumlah siswa-siswi dan guru MTs Harapan Bangsa Meulaboh melakukan bakti sosial di salah satu makam kuburan massal gampong Suak Indrapuri Meulaboh.
Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu bentuk derma bakti dan proses edukasi kepada subjek didik setidaknya agar tertanam nilai-nilai pendidikan sosial dan terkenang selalu musibah pernah diberikan oleh Allah di semenanjung pesisir Barat ketika itu.
Kegiatan ini hanya melibatkan pengurus teras OSIM ( Organisasi Siswa Intra Madrasah) dan didampingi oleh beberapa orang guru madrasah tersebut.
Ketua OSIM MTs Harapan Bangsa Meulaboh Najwa merasa senang dan sedih. Senang karena masih bisa berbuat pengabdian ditempat ini meskipun sangat terbatas. Sementara pada sisi lain dia merasa sedih karena korban gempa dan tsunami menyapu bersih kawasan kami menyisakan pilu mendalam dan dia berdoa kepada Allah semoga cobaan maha dahsyat tersebut tidak terulang kembali di masa akan datang.
Kepala MTsS HBS Meulaboh Faisal MP.d mengungkapkan aksi bersih-bersih di dalam kuburan massal gampong Suak Indrapuri merupakan upaya penanaman rasa kepedulian terhadap lingkungan, apabila ini salah satu tempat bersejarah yang harus mendapatkan perhatian khusus sehingga ini akan memberikan nilai pendidikan lain bagi generasi penerus
Geuchik Suak Indrapuri Sya,ban Lubis dikonfirmasi melalui sekretaris setempat menyambut baik dan apreasiasi luar biasa terkait kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh pengurus OSIM MTs HBS dan guru seraya dia berharap kegiatan seperti ini menjadi model bagi lembaga pendidikan lain di Aceh Barat.
(Almanudar)