Jakarta,- Saat Diskusi Dengan Para Pejabat Utama Polres Kabupaten Serang Provinsi Banten, Kamis (3/9) Ketua Umum Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW FRN) Counter Polri melontarkan kalimat, babwa Organisasinya Dan Masyarakat masih membutuhkan Program Presisi, Sehingga Harus Mempertahankan Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo.
“Manfaat Program Presisi ini sangat dekat dengan masyarakat, salah satunya Program Polisi Bermasyarakat, kalau kata Ilmiahnya Humanis Pemolisian,” ujar orang nomor satu di Organisasi Eksternal Pendukung Polri ini.
Selain itu, tercatat dalam penilaian PW FRN konteks Presisi dijalankan di Masyarakat masih 65-75 Persen, dari hal itu berharap Presiden Republik Indonesia Terpilih Prabowo Subianto Perlu Menpertahankan Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dalam dialog tersebut, Agus pun menyampaikan Kinerja Polri sejak di Pimpin, Jendral Pol Listyo Prabowo, Diantaranya Terpelihara Kebhinekaan Tunggal Ika, Terjaga Solidaritas Kultur Agama, Budaya dengan baik, dan Polisi dianggap Dekat Masyarakat.
Selain Itu Proses Quiet Respon kemasyarakat soal Aduan Masyarakat dianggap masih dibutuhkan, terutama persoalan Keluhan Polisi Tidak Pilih kasih dalam menangani Perkara.
“Jangan yang dilayani orang berduit, masyarakat tak berduit tidak dijalankan, hal itu terkikis habis, karena adanya kemitraan Media,” ujarnya.
Didalam Kemitraan Media, Salah satunya Sosial Kontrol Melalui Media Perkumpulan Wartawan Fast Respon.
“Makanya ada Jumpa Pers Instutusi POLRI, Perlu melibatkan Wartawan Fast Respon, Agar tidak salah paham soal stagmen, disini bicara A dan disitu bicara B, dan itu dirangkul, agar Pemberitaan dimasyarakat sempurna,” ujarnya.
Lanjut Agus, Program Kapolri, yang menonjol diatas 50 Persen , terkait Pengungkapan Kasus Narkoba, Kejahatan Energi dan Sumber Daya Alam dan Judi.
Pewarta: FRN/Red
Editor: 5093N9