Bangka Barat,- Dua orang warga Desa Bakit berinisial Du dan Pu diduga adalah anak buah dari salah satu kolektor timah tersohor di Desa Bakit yang berinisial Niko. Kedua orang itu ditemukan melakukan kegiatan jual beli pasir timah dari penambang diperairan Pantai Bakit, Desa Bakit, Kecamatan Parittiga, Bangka Barat, Senin ( 26/12/2023)
Kegiatan itu terpantau oleh media pada Minggu (25/12) kemaren. Kedua orang yang diduga anak buah Niko itu terlihat sibuk melayani kerumunan penambang yang hendak menjual pasir timah hasil tambang mereka.
Salah seorang penambang sebut saja Budi, mengatakan kepada media ini bahwa aksi kegiatan pembelian timah yang dilakukan Du dan Pu baru beberapa hari terakhir.
“Baru berapa hari ini Du dan Pu mereka melakukan pembelian timah disana, mereka ini anak buah bos Niko, warga Bakik sini,” sebutnya sambil menunjuk sebuah bangunan yang tak jauh dari pantai, Minggu (25/12/)
Dari hasil pantauan media, tampak sejumlah penambang yang masih berada dilokasi. Penambang – penambang itu mengantri menunggu giliran untuk menjual pasir timah hasil tambangnya.
Niko sendiri yang disebut – sebut sebagai big bos dari Du dan Pu, ketika dihubungi nomor kontak WA mliknya tampak tidak aktif.
Sementara itu, Kapolsek Jebus saat dikonfirmasi terkait kegiatan jual beli pasir timah di Pantai Bakit, Desa Bakit, sampai berita ini tayang, belum memberi jawaban apapun.
Pewarta: Team