Dermaga Sadewa-Antacena, yang terletak di Kabupaten Tulang Bawang, tetap menjadi primadona bagi masyarakat dan pedagang yang menuju Desa Adi Warna, Desa Mandiri, dan Desa Pasiran. Meskipun tidak seluar biasanya ketika PT. Central Pertiwi Bahari Sedang Jaya, Dermaga Sadewa-Antacena masih memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini disebabkan oleh kesetiaan masyarakat dalam berbudi daya udang secara mandiri, menjadi pilar ekonomi yang kokoh.
Dua kampung terdekat, Desa Mandiri dan Desa Adi Warna, telah membuktikan kemandirian mereka dengan mendirikan koperasi untuk menampung hasil budi daya udang. Dengan manajemen yang baik, koperasi ini menjadi landasan yang kokoh bagi kemajuan masyarakat setempat. Meskipun tak sebesar industri besar, budi daya udang secara mandiri di desa tersebut memberikan dampak positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Koperasi di Desa Mandiri dan Desa Adi Warna memiliki peran strategis dalam mengelola hasil panen udang. Dengan harga yang disesuaikan dengan pasar, koperasi ini berfungsi sebagai wadah untuk menyeimbangkan keuntungan dan memberikan manfaat yang adil bagi masyarakat. Inisiatif ini membantu masyarakat setempat tetap mengalami kemajuan ekonomi yang berkelanjutan.
Ketahanan ekonomi masyarakat setempat tercermin dari keberlanjutan budi daya udang dan peran aktif koperasi. Meskipun PT. Central Pertiwi Bahari memiliki dampak yang signifikan, keberlanjutan inisiatif lokal membuktikan bahwa kemandirian masyarakat dapat menjadi fondasi yang kuat. Selain itu, pengelolaan koperasi dengan baik turut mendukung terwujudnya ekonomi lokal yang berkecukupan.
Dengan demikian, Dermaga Sadewa-Antacena dan inisiatif budi daya udang di Desa Mandiri dan Desa Adi Warna menjadi cerminan kegigihan dan keberanian masyarakat lokal. Meskipun berada di tengah-tengah tantangan industri besar, semangat kemandirian dan manajemen yang baik melalui koperasi membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Dermaga Sadewa-Antacena, yang terletak di Kabupaten Tang Bawang, tetap menjadi primadona bagi masyarakat dan pedagang yang menuju Desa Adi Warna, Desa Mandiri, dan Desa Pasiran. Meskipun tidak seluar biasanya ketika PT. Central Pertiwi Bahari Sedang Jaya, Dermaga Sadewa-Antacena masih memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini disebabkan oleh kesetiaan masyarakat dalam berbudi daya udang secara mandiri, menjadi pilar ekonomi yang kokoh.
Dua kampung terdekat, Desa Mandiri dan Desa Adi Warna, telah membuktikan kemandirian mereka dengan mendirikan koperasi untuk menampung hasil budi daya udang. Dengan manajemen yang baik, koperasi ini menjadi landasan yang kokoh bagi kemajuan masyarakat setempat. Meskipun tak sebesar industri besar, budi daya udang secara mandiri di desa tersebut memberikan dampak positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Koperasi di Desa Mandiri dan Desa Adi Warna memiliki peran strategis dalam mengelola hasil panen udang. Dengan harga yang disesuaikan dengan pasar, koperasi ini berfungsi sebagai wadah untuk menyeimbangkan keuntungan dan memberikan manfaat yang adil bagi masyarakat. Inisiatif ini membantu masyarakat setempat tetap mengalami kemajuan ekonomi yang berkelanjutan.
Ketahanan ekonomi masyarakat setempat tercermin dari keberlanjutan budi daya udang dan peran aktif koperasi. Meskipun PT. Central Pertiwi Bahari memiliki dampak yang signifikan, keberlanjutan inisiatif lokal membuktikan bahwa kemandirian masyarakat dapat menjadi fondasi yang kuat. Selain itu, pengelolaan koperasi dengan baik turut mendukung terwujudnya ekonomi lokal yang berkecukupan.
Dengan demikian, Dermaga Sadewa-Antacena dan inisiatif budi daya udang di Desa Mandiri dan Desa Adi Warna menjadi cerminan kegigihan dan keberanian masyarakat lokal. Meskipun berada di tengah-tengah tantangan industri besar, semangat kemandirian dan manajemen yang baik melalui koperasi membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat
- ( Sukis )