Danramil 0825/03 Glagah Dampingi Kasdim Banyuwangi di Pencanangan GEMAPATAS, Wujud Sinergi TNI dan BPN di Lapangan

Banyuwangi, Metrozone.net– Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) yang digelar di Aula Kantor Desa Glagah, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Senin (10/11/2025), menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dalam menjaga tertib batas wilayah hingga tingkat desa.

Dalam kegiatan tersebut, Kasdim 0825/Banyuwangi Mayor Kav Suprapto hadir mewakili Dandim 0825/Banyuwangi, didampingi langsung oleh Danramil 0825/03 Glagah Kapten Kav I Made Selamat Adi, S. Kehadiran keduanya menegaskan komitmen TNI untuk aktif mendukung program pemerintah dalam penataan batas tanah masyarakat.

Acara yang diikuti sekitar 100 peserta ini juga dihadiri oleh Kepala ATR/BPN Banyuwangi Nasep Vandi Sulistyo, S.ST., QRMP, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Banyuwangi M. Yanuar Bramuda, S.Sos., MBA., MM, Wakapolresta Banyuwangi AKBP Teguh Priyo Warsono, S.I.K, Plt. Camat Glagah Hartono, M.Si, dan Kapolsek Glagah Iptu Edi Jaka Supaat, S.H.

Kegiatan berlangsung khidmat, dimulai dengan lagu Indonesia Raya dan doa bersama. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil BPN Jawa Timur Dr. Asep Heri, SH, MH, QRMP, QRGP menegaskan bahwa GEMAPATAS merupakan langkah awal menciptakan kesadaran masyarakat untuk memasang dan menjaga tanda batas tanah guna mencegah konflik dan memperkuat kepastian hukum.

Sementara itu, Mayor Kav Suprapto (Kasdim 0825/Banyuwangi) menyampaikan bahwa TNI siap bersinergi dengan seluruh unsur pemerintahan dalam mendukung pelaksanaan GEMAPATAS di lapangan.

“Kami dari jajaran TNI siap membantu masyarakat bersama BPN untuk memastikan batas wilayah jelas dan tertib. Dengan begitu, sengketa tanah dapat dicegah sejak dini,” ujar Kasdim.

Senada dengan hal itu, Danramil 0825/03 Glagah Kapten Kav I Made Selamat Adi, S menambahkan bahwa pendampingan di tingkat desa menjadi wujud nyata kehadiran TNI dalam mendukung program strategis nasional.

“Tugas kami di Koramil adalah mendampingi kegiatan seperti ini agar berjalan aman, tertib, dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Pemasangan patok ini tampak sederhana, tapi maknanya besar bagi ketertiban wilayah,” ungkap Danramil Glagah.

Usai rangkaian acara seremonial, dilakukan pemasangan patok batas tanah secara simbolis di lahan milik warga bernama Muhammad Ansori, disaksikan oleh jajaran tamu undangan dan masyarakat setempat.

Kegiatan GEMAPATAS di Desa Glagah berjalan tertib dan lancar hingga pukul 14.45 WIB. Melalui sinergi antara BPN, TNI, Polri, dan pemerintah daerah, program ini diharapkan mampu memperkuat tertib administrasi pertanahan sekaligus menjaga keutuhan wilayah dari tingkat desa.

Editor: 5093N9

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *