Ogan Ilir,Metrozone.net – Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar, S.H resmi mengukuhkan sebanyak 2.410 Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) yang bertugas di seluruh penjuru Kabupaten Ogan Ilir, yang terdiri dari 16 Kecamatan dan 241 Desa /Kelurahan, diisi oleh Redkar yang siap kapanpun memadamkan kebakaran.
“Jadi setiap Desa maupun Kelurahan di wilayah Ogan Ilir terdapat 10 orang Redkar baik putra maun putri,” ungkap Bupati Panca kepada awak media usai apel pengukuhan Redkar di KPT Tanjung Senai, Kamis (02/05/2024).
Guna untuk membantu petugas Damkar para Redkar akan diarahkan dalam melaksanakan tugas dengan cepat dan tepat.
Selama ini Damkar kerap dipandang sebelah mata, bahkan dijadikan kambing hitam jika ada musibah kebakaran.
“Sehingga ke depan tidak ada lagi cerita keterlabatan penanggulangan kebakaran, dengan alasan para petugas terlambat datang. Begitu ada kebakaran di Desa/Kelurahan itu, Redkar sudah siap mengatasinya,” pinta Bupati Panca.
Bupati Panca juga singgung terkait insntif Redkar di Ogan Ilir, para Redkar akan mendapat sebesar Rp 200 ribu per bulan, namun akan dibayarkan setiap triwulan atau sebesar Rp 600 ribu. Selain insentif, para Redkar juga akan mendapatkan layanan BPJS Ketenagakerjaan dari Pemkab Ogan Ilir.
“Untuk tahap awal ini, para Redkar mendapatkan seragam dan sepatu. Nanti selanjutnya akan dianggarkan peralatan dan perlengkapan pemadam kebakaran untuk seluruh Desa di Ogan Ilir,” ucap Bupati Panca.
Sementara itu, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Ogan Ilir, Sunarto menyebut tugas Damkar dan Redkar tak hanya sekadar memadamkan api, Khusus para Redkar, ke depan akan dilatih secara berkala tentang teknik pemadaman kebakaran dan penyelamatan.
“Tugas Damkar dan Redkar bukan sekadar memadamkan api saja. Akan tetapi harus bisa mengevakuasi korban musibah banjir, ular berbisa, hewan terjebak, dan lainya,” tandas pak kadin Sunarto
Jurnalis ;
(Endang Rajo Alam)