Bimbingan Manasik Haji Bagi Jamaah Reguler Kabupaten Banyuwangi

Banyuwangi,– Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi melalui Kepala Sub-Bagian Tata Usaha H. Moh.Jali, membuka Bimbingan Manasik Haji bagi Jamaah Reguler di Hall Room Hotel Mahkota, Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi, pada Selasa (23/04/2024).

Dalam sambutannya Moh Jali berpesan, kepada semua jamaah Haji Kabupaten Banyuwangi yang tergabung dalam tiga kloter agar tetap menjaga kesehatan dan menjaga etika sebagai bangsa Indonesia ketika berada di Saudi Arabia.

“Kepada semua Jamaah Haji Banyuwangi selalu menjaga kesehatan dan segera komunikasikan kepada petugas bila ada yang belum dipahami,” pesan Moh Jali.

Sementara Bupati Banyuwangi yang diwakili Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Yusdi Irawan, menyampaikan pesan dari Bupati Banyuwangi yang mengharapkan semua jamaah untuk menjaga kerukunan antar jamaah dan selalu menjaga nama baik Kabupaten Banyuwangi.

“Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memberikan bantuan kepada Jamaah Haji untuk keperluan transportasi menuju Embarkasi dan ketika kembali dari Debarkasi” kata Yusdi Irawan.

Narasumber yang hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Elliyana dan Perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi dr. Andriana.

Dikatakan oleh perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Elliyana menyebut bahwa jumlah Jamaah Haji Kabupaten Banyuwangi tahun 2024 sebanyak 1.235 Jamaah. Sedangkan quota jamaah haji Provinsi Jawa Timur total keseluruhan sebanyak 37.270 jamaah.

Untuk Kabupaten Banyuwangi sendiri tergabung dalam tiga kloter lebih. Dan untuk tahun ini Fast Track Indonesia dilaksanakan di Embarkasi Surabaya, sehingga nantinya proses di Bandara Saudi Arabia tidak terlalu lama.

“Untuk dokumen administrasi keseluruhan jamaah sudah selesai, sehingga tidak ada hambatan administrasi dalam layanan,” kata Elliyana yang akrab disapa Elly.

Kepada seluruh jamaah haji Banyuwangi, Elly berpesan agar para jamaah tetap kompak dan menjaga kesehatan, serta tetap mengikuti Bimbingan Manasik Haji ditingkat kecamatan. Untuk pelaksanaan Ibadah Haji, Elly mengatakan tahun ini lokasi pemondokan masih di Zonasi, artinya semua jamaah haji Provinsi Jawa Timur berada dalam satu wilayah, dan untuk Armuzna tidak ditempatkan di Mina Jadid seperti tahun sebelumnya.

Adapun untuk penerbangan Jamaah Haji, Elly menyampaikan bahwa pesawat yang disediakan berkapasitas 371 penumpang, dan nantinya pesawat akan transit di Bandara Kualanamu Medan, begitu sebaliknya ketika kembali.

“Perihal konsumsi Jamaah Haji, akan mendapatkan konsumsi secara penuh, untuk para jamaah tidak perlu lagi membawa bekal makanan,” tutupnya.

Ditambahkan oleh Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh sekaligus selaku panitia pelaksana Bimbingan Manasik (Bimsik) Banyuwangi menyebut, bahwa untuk Bimsik di Tingkat Kecamatan ada 6 kali pertemuan.

Editor: 5093N9

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *