Meulaboh (Metrozone.net) – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat mendukung usulan dari Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) setempat untuk meningkatkan ruas Jalan Sisingamangaraja-Lapang menjadi dua jalur. Hal ini diusulkan mengingat tingginya volume lalu lintas yang melintasi jalan provinsi tersebut, yang berpotensi mengurangi kemacetan dan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Barat, Dr Kurdi, Rabu (11/12/2024) menyatakan dukungannya terhadap inisiatif tersebut. Namun, ia menambahkan bahwa proyek peningkatan jalan ini membutuhkan dana yang cukup besar, terutama untuk pembebasan lahan sepanjang kurang lebih 2 km.
“Untuk merealisasikan peningkatan jalan menjadi dua jalur, diperlukan skema pembiayaan yang matang. Kami perlu mempelajari mekanisme seperti Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) atau memanfaatkan pinjaman dari SMI. Karena proyek ini memerlukan jangka waktu pelaksanaan yang lama, diperlukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang jelas untuk pengembalian pinjaman,” ujar Dr Kurdi.
Dia juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengajukan proposal terkait pembangunan jalan tersebut, dengan harapan dapat dibiayai melalui Inpres Jalan Daerah (IJD), hasil dari koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Aceh Barat dan Pemerintah Provinsi.
Untuk mempelajari langkah-langkah peningkatan PAD dan mekanisme pembiayaan yang lebih detail, Dr. Kurdi, Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD), dan Sekretaris Daerah Aceh Barat telah melakukan kunjungan ke Tabalong, Kalimantan Selatan. Di sana, mereka mempelajari pelaksanaan proyek peningkatan jalan dua jalur yang didanai oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) yang berada dibawah kementerian.
Pemerintah Aceh Barat berharap melalui kajian ini, solusi pembiayaan yang tepat dapat ditemukan untuk mendukung pembangunan jalan dua jalur demi kelancaran lalu lintas dan peningkatan aksesibilitas di wilayah tersebut.
Pewarta: Almanudar