Batam,- Kepolisian Daerah Kepulauan Riau menggelar Latihan Pra Operasi Antik Seligi 2024 guna mengintensifkan upaya pemberantasan peredaran narkoba, bertempat di Gedung Serbaguna (GSG) Polda Kepri, Selasa (19/3/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pihak penting, termasuk Ka SPKT Polda Kepri AKBP Rudi Syahriadi Idris yang juga merangkap sebagai Plt Kabagdalops Biro Ops Polda Kepri, serta Wadirresnarkoba Polda Kepri AKBP Tidar Wulung Dahono dan diikuti oleh seluruh personel Polda Kepri yang akan terlibat dalam pelaksanaan Operasi Antik Seligi 2024.
AKBP Rudi menyampaikan rasa puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kesempatan untuk berkumpul dan melaksanakan Latihan Pra Operasi Antik Seligi 2024 dengan baik. Operasi Antik Seligi 2024 akan dimulai pada tanggal 20 Maret 2024 dan akan berlangsung selama 20 hari ke depan, tidak hanya di tingkat Polda, tetapi juga di setiap wilayah, menunjukkan keseriusan dan komitmen dalam menangani masalah keamanan dan kejahatan serta pentingnya kerjasama dan koordinasi antara berbagai unit dan wilayah untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.
Dia menegaskan urgensi dan tujuan dari Operasi Antik Seligi 2024. Menurutnya operasi ini dirancang untuk menanggulangi peredaran narkoba yang tinggi, terutama selama Bulan Ramadhan yang merupakan bulan suci bagi umat Islam. Lebih dari sekadar mengurangi peredaran narkoba, operasi ini juga dimaksudkan untuk memberikan citra positif bagi Polda Kepri dalam upaya pemberantasan narkoba, terutama selama bulan Ramadhan yang menjadi perhatian serius karena potensi kerusakan terhadap stabilitas sosial dan kesehatan masyarakat yang dianggap sebagai periode sensitif di mana tindakan kriminal, termasuk perdagangan narkoba dapat meningkat.
“Operasi ini bukan hanya tentang penindakan, tetapi juga tentang pencegahan dan pemulihan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi masyarakat,” jelasnya.
Pewarta: Hans
